Kamis, 03 Februari 2011

DINDA

-Lewat senja siang merayu malam. pesona undah romantika alam. Rembulan menangis datang si awan. Mungkinkah aku bagai bintang? Diam acuhkan bulan dibelai awan.
Aku malu...,lihat hinggap si kumbang pada bunga. Derik jangkrik kumandang lagu cinta.Sedang dinda masih ku cari, `tuk jadi satupasang hati.
By: Aris Munandar (AM)
Kebohongan dan penafikan kejujuran karenakeberanian yang terpacung terlalu erat kadang membuat kebenaran tesirat terlalu dalam.Lakukanlah yang kau pikir akan mandapat apa yang kau inginkan atau mungkin kau akan kehilangan jika meninggalkannya! Jika tidak mendapatkannnya maka kau akan temukan suatukepastian dan kebenaran. Temukan aurora di ujung kutub! Temukan hikmah di balik kepartian dankebenaran!
By: Aris Munandar (AM)

SOBAT

Sobat..., sobat....,sobat sejati. Keagungan persahabatan.Bersama berbagi mimpi, melangkah beriring.
Bisa mengerti dan dimengerti
Ia bukan cinta, ialah budi dan kasih sayang
Sobat bak siang tak terbatas senja
Ia bulan yang kan selalu purnama
Walau malam ia kan tetap singsingkan fajar
Walau hujan tetap kan berakhir pelangi
Bujan sobat kalau ia senja,walau indah mega-meganya. Ia benamkan mentari, hingga gelap gantikannya
SOBAT..........KESEJUKAN HATI
By: Aris munandar (AM)

PERAWAN

Dimanakah adanya dia berada? Mungkin nyantai di bawah bakau. Sebab butuh tempat diri berlindung, dari buih sisa ombak berdebur.Atau enggan tampak paras muka, karna mata si buaya rawa.
Kadang berharap terbang tingggi,melayang-layang. Mengharap angin belai lembut. dan awan merayu malu. Tak mau ia disebut jalang.
Kini dimana adanya dia berada? Mungkin dalam gua gelap pekat. Berkabung dalam penyesalan hidup.
SI ANGIN........... LARI
SI AWAN............JADI HUJAN 
By: Aris Munandar(AM)

KAMUFLASE

Biarkanku sejenak berbaring! Jangan tatap mataku! Belum hilang bayang-bayang beribu realita. Jangan tatap mataku! Biarkan mendung itu tertutup di balik kelopaknya! Jangan lihat gerimis itu!Biarkan mengalir jadi air mata!
Biarkanku sejenak bermimpi! Tak apalah mendung itu abadi. Biarkanku sejanak bermimpi!Biarkanku sejenak menjadi apa yang ku mau!Biarkan mendung itu sejenak berlalu!
Apakah kau dengar bisikan angin?Apa kau lihat pelangi di balik kealnya malam?Pasti tidak bisa. Maka...,BIARKAN AKU YANG LAKUKAN! BIARKANKU SEJENAK BERBARING! BIARKANKU SEJENAK BERMIMPI! BIARKANKU SEJENAK MENJADI APA YANG KU MAU!  
By: Aris Munandar (AM)